Polda Sultra Perkuat Deteksi Dini dan Kesiapsiagaan Menjelang Pilkada

banner 468x60

Literasisakti.com, Kendari – Kepolisian Daerah Sulawesi Tenggara (Polda Sultra) melaksanakan latihan intensif yang mencakup manajemen taktis, gladi posko, dan Tactical Floor Game (TFG), Kamis (8/8/2024).

Latihan ini bertujuan untuk meningkatkan kesiapsiagaan seluruh jajaran Polda Sultra, termasuk Polres Wakatobi, dalam menghadapi berbagai situasi darurat, terutama menjelang Pilkada 2024.

Latihan ini menekankan pada Tactical Floor Game (TFG), sebuah simulasi taktis dalam ruangan yang dirancang untuk mempraktikkan dan mengevaluasi rencana operasi.

TFG membawa peserta ke dalam berbagai skenario, seperti kerusuhan massa, bencana alam, dan aksi terorisme, yang memungkinkan mereka untuk berlatih dalam situasi yang mendekati kondisi nyata.

Kapolda Sultra, Irjen Pol Dwi Irianto, S.I.K., M.Si., menekankan pentingnya deteksi dini terhadap potensi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas), terutama menjelang Pilkada 2024.

Beliau menginstruksikan agar seluruh jajaran meningkatkan pengamanan, khususnya di Kantor KPU dan Bawaslu.

“Seluruh personel, terutama di tingkat Polsek, harus proaktif dalam mendeteksi dini potensi gangguan Kamtibmas dan melaporkan langsung kepada pimpinan. Keamanan penyelenggara pemilu juga menjadi prioritas utama,” tegasnya.

“Kami melatih pengambilan keputusan yang cepat, koordinasi antar satuan, serta mengidentifikasi potensi kendala yang mungkin timbul dalam operasi nyata melalui TFG,” ujar Karo Ops Kombes Pol Tumpal Damayanus, S.H., M.H.

Latihan ini menjadi ajang penting bagi jajaran Polda Sultra untuk meningkatkan respons dan kerja sama antar unit dalam menghadapi skenario darurat.

Selain TFG, gladi posko juga menjadi salah satu elemen kunci dalam latihan ini. Gladi posko mensimulasikan pengoperasian posko pengendalian operasi, yang bertujuan untuk mengasah kemampuan komunikasi, koordinasi, dan pengambilan keputusan dalam situasi krisis.

Latihan ini tidak hanya bertujuan untuk mengasah kemampuan individu, tetapi juga untuk memperkuat sinergi antar satuan. Kapolres Wakatobi, AKBP Dodik Tatok Subiantoro, S.I.K., menyoroti manfaat besar dari latihan ini bagi kesiapsiagaan tim dalam menghadapi berbagai ancaman.

“Latihan ini sangat bermanfaat bagi kami, khususnya dalam meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi berbagai ancaman. Dengan simulasi yang realistis, kami dapat mengasah kemampuan dan koordinasi dalam tim,” ungkap Kapolres Wakatobi.

“Kerja sama yang solid antar satuan sangat krusial dalam menghadapi situasi darurat. Latihan ini telah memperkuat sinergi antara Polres Wakatobi dengan satuan lainnya di Polda Sultra.”

Latihan ini diharapkan dapat memberikan bekal pengetahuan dan keterampilan yang solid bagi personel Polri dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, sekaligus menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah hukum Sulawesi Tenggara.

banner 300x250

Pos terkait

banner 468x60

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *