Literasisakti.com, Majassar – Raja Kerajaan Adat Sekala Brak Lampung, Brigjen Pol (Purn.) Drs. Edward Syah Pernong, S.H., M.H., dan Sekjen MAKN R.A. Yani WSS Kuswodijoyo hadir di Istana Balla Lompoa, Gowa, untuk memberikan penghormatan terakhir kepada PYM Andi Kumala Ijo Karaeng Lembang Parang Sultan Malikussaid Sombayya Ri Gowa XXXVIII Batara Gowa III. Jumat (29/11/2024)
Sultan Malikussaid wafat pada pukul 07.20 WITA di RS Wahidin Sudirohusodo Makassar setelah menjalani perawatan.
Kepergiannya meninggalkan luka mendalam, tidak hanya bagi keluarga Kerajaan Gowa, tetapi juga bagi masyarakat adat Sulawesi Selatan dan komunitas Karaengta di perantauan.
Jenazah almarhum dimakamkan di Pekuburan Raja-Raja Gowa, simbol penghormatan tertinggi atas dedikasinya dalam menjaga adat dan budaya Nusantara.
Keberadaan para pemimpin adat seperti Sultan Sekala Brak dan Sekjen MAKN mempertegas solidaritas budaya di Indonesia.
